Bandingkan dua copywriting ni:

‘Choco jar ni sumpah sedap! Kurang manis dan tak muak.’

atau

‘Pada musim mencabar ni, hadiah yang cukup sempurna walau tak semanis janji.’

Mana yang korang akan pilih? Ada sains di sebaliknya.

Here’s to my first thread ever. (1/12)
Naturally as human, kita akan bias towards emotion. This is where storytelling becomes a powerful tool to build trust dgn customers.

Watch this Ted Talk dia cerita pasal hormones induced in storytelling. Dan hormon yg promote trust. (2/12)
Contoh movie Miracle in Cell No 7 (paling sedih pernah saya tengok).

Kita release oxytocin level yg tinggi sebab kita empati pada si ayah sampai nangis nak dia menang.

Kalau boleh kita nak tolong BAYAR lawyer mahal kan.
(see what I did there? 😏) (3/12)
‘Oxytocin is the most beautiful hormone. It makes us human.’

Reason kenapa kita tak gemar marketing yang guna ‘fear’, ‘urgency ’, ‘shame’ atau ‘shock’ sebab ia rembeskan stress hormones that lead to poor buying decision or regret.

We WANT to be inspired and hopeful. (4/12)
So saya nk share tips utk apply storytelling dlm bisnes korang.

Start by empathizing with target customers untuk hasilkan naratif. A classic yet proven one is ‘A Hero’s Journey' by Joseph Campbell : (5/12)
1. A HERO - Target customer
2. Has a PROBLEM - Masalah yang mereka hadapi
3. And STAKES - Kesan kalau tak setel masalah tu
4. Until they meet a HElPER - Brand
5. That provides a PLAN - Produk / servis
6. To achieve their GOALS - internal / external motivation.
(6/12)
I’ll show you some examples of case studies that I recently stumbled upon. (tak affiliate dengan mana2 brand ye 😅)
(7/12)
1. Foodpanda Ads.

Si ayah yang sibuk (H) tak sempat belikan kek untuk anaknya (P) dan risau dia kecewa (ST). Lalu dia guna Foodpanda (HE) dan order kek kegemaran anaknya secepat mungkin (P). Si ayah berasa gembira dpt meriangkan hari yang penting untuk anaknya. (SU)

(8/12)
2. Pizza Hut Campaign .

Si ibu anak 3 (H) terlalu penat utk masak lepas buat kerja rumah seharian (P) namun risau anaknya mati kelaparan (ST). Lalu dia pesan Pizza Hut (HE) 3 kotak pizza untuk anak2 lepas kelas online (PL). Ibu boleh berehat tanpa diganggu anasir2 (SU).

(9/12)
3. Airbnb

Si backpacker (H) berbelah bagi untuk tinggal di hotel overprice (P) dan tak dapat nikmati local experience tanpa locals yg boleh dipercayai (ST). Lalu dia guna Airbnb (HE) dan jumpa local yg bawa ke spots menarik (PL). Dia berasa puas tertunai hajat (SU).

(10/12)
Kesimpulannya, jangan rely on clickbait semata untuk buat copywriting.

Kurangkan cakap pasal feature atau sales, lebihkan story customers untuk inspire dan empathize.

Get that oxytocin rush and inshallah they’ll engage with you. (11/12)
Inshallah banyak lagi nak share pasal the creative sides of branding, marketing and business. Thanks for reading! 😀 (12/12)
You can follow @izzulpunye.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.