Read on Twitter
Orang² sering bilang kalau investasi itu hanya untuk si kaya, dan mereka yang pendapatannya masih rendah mending gausah ikutan.
Padahal pernyataan tersebut kurang tepat, karena sebenarnya mulai investasi untuk masa depan itu gaperlu menunggu pendapatan besar terlebih dahulu.
Padahal pernyataan tersebut kurang tepat, karena sebenarnya mulai investasi untuk masa depan itu gaperlu menunggu pendapatan besar terlebih dahulu.
Hai perkenalkan nama aku Lucy dan melalui utas ini, aku mau bercerita tentang bagaimana caraku bisa tetap berinvestasi untuk masa depan, meski aku punya pendapatan yang tidak terlalu besar.
Utas ini sebenarnya sudah pernah diunggah dalam akun-ku yang lama, tapi sayang karena suatu hal, utas tersebut terhapus dan hilang.
Sehingga kalau kalian merasa familiar dengan isinya, itu tidak salah, karena utas ini adalah re-post tulisanku yang pernah ada.
Sehingga kalau kalian merasa familiar dengan isinya, itu tidak salah, karena utas ini adalah re-post tulisanku yang pernah ada.
Oke kembali ke obrolan awal.
Kalau boleh jujur, aku pribadi merasa pendapatanku sekarang sebagai freelancer itu jumlahnya tidak terlalu besar.
Setiap bulannya aku menghasilkan sekitar Rp0; s/d Rp1,500,000; dari kombinasi komisi personal shopper & hasil donasi dari pembaca tulisanku melalui laman Saweria.
Setiap bulannya aku menghasilkan sekitar Rp0; s/d Rp1,500,000; dari kombinasi komisi personal shopper & hasil donasi dari pembaca tulisanku melalui laman Saweria.
Dimana itu adalah total pendapatan fluktuatif, sebelum dipotong untuk bayar tagihan & belanja rumah tangga.
Jadi bisa dibilang agak susah kalau berharap pada pendapatan bulanan saja untuk bisa investasi, karena uangnya mepet banget & malah mungkin bisa dibilang kurang.
Jadi bisa dibilang agak susah kalau berharap pada pendapatan bulanan saja untuk bisa investasi, karena uangnya mepet banget & malah mungkin bisa dibilang kurang.
Kendati demikian, selama hampir dua tahun ini aku berhasil mengumpulkan instrumen investasi dalam portfolio keuanganku seperti :
1. Reksadana,
2. Logam mulia,
3. Saham,
4. dan kalau tercapai target, akan ditambah obligasi negara alias SBN.
1. Reksadana,
2. Logam mulia,
3. Saham,
4. dan kalau tercapai target, akan ditambah obligasi negara alias SBN.
Total portfolio keuanganku secara nilai memang ngga besar, tapi cukup membuat aku bangga untuk memilikinya. 
Nah sekarang aku mau ngobrolin soal bagaimana caraku bisa mengumpulkan itu semua.
Nah sekarang aku mau ngobrolin soal bagaimana caraku bisa mengumpulkan itu semua.
1. Manfaatkan Tagihan Bulanan
Jadi setiap bulan, kita kan ada tagihan wajib yang perlu dibayar seperti listrik, air, ataupun gas.
Supaya tagihan bulanan ini bisa kita manfaatkan untuk investasi, bayarnya pakai e-wallet yang kasih cashback ya.
Jadi setiap bulan, kita kan ada tagihan wajib yang perlu dibayar seperti listrik, air, ataupun gas.
Supaya tagihan bulanan ini bisa kita manfaatkan untuk investasi, bayarnya pakai e-wallet yang kasih cashback ya.
Gambar di bawah adalah contoh aku membantu membayarkan tagihan listrik salah satu klienku, ingat kan pekerjaanku personal shopper?
Nah dengan memakai e-Wallet ShopeePay, aku bisa dapat koin Shopee sebesar 16,011 sebagai cashback.
Nah dengan memakai e-Wallet ShopeePay, aku bisa dapat koin Shopee sebesar 16,011 sebagai cashback.
Cashback yang aku dapat dari pembayaran tagihan rumah tangga ini, nantinya bisa digunakan untuk beli unit reksadana. 
Berikut adalah portfolio reksadana yang aku kumpulkan selama 2 bulan dalam aplikasi @tanamduitid; yang aku beli sedikit demi sedikit pakai cashback e-Wallet.
Berikut adalah portfolio reksadana yang aku kumpulkan selama 2 bulan dalam aplikasi @tanamduitid; yang aku beli sedikit demi sedikit pakai cashback e-Wallet.
Aku juga punya portfolio reksadana pada aplikasi lainnya yaitu @bibitid; dimana ini hasil dari aku ngumpulin reksadana sedikit demi sedikit selama satu tahun, dengan mengandalkan cashback.
Kalau di Bibit, aku kemarin ngumpulin cashbacknya pakai e-Wallet GoPay dan LinkAja.
Kalau di Bibit, aku kemarin ngumpulin cashbacknya pakai e-Wallet GoPay dan LinkAja.
Sehingga dengan mengandalkan cashback dari pembayaran tagihan bulanan ini, aku bisa punya reksadana dengan modal yang sedikit dan bahkan bisa dibilang gratis.
2. e-Wallet Games are Fun and Profitable
Permainan dalam dompet digital ini contohnya adalah shopee tanam dari Shopee atau game suwit dari GoPay.
Apabila kamu ada waktu dan orangnya sabaran, coba deh ikut mainin gamesnya, lumayan lho rewardsnya kalau dikumpulin, free money.
Permainan dalam dompet digital ini contohnya adalah shopee tanam dari Shopee atau game suwit dari GoPay.
Apabila kamu ada waktu dan orangnya sabaran, coba deh ikut mainin gamesnya, lumayan lho rewardsnya kalau dikumpulin, free money.
Contohnya aku kemarin bermain shopee tanam dan menanam pohon emas, dimana ketika panen itu bisa dapat voucher potongan 100% dengan potensi potongan antara Rp800 - Rp1,000,000 (meski pada kenyataannya paling gede cuma potongan Rp1,500 sih 
).
).
Voucher yang didapat ini, aku pakai untuk nabung emas diaplikasi Shopee secara gratis, dan memang sih top-up tabungan emasnya sedikit demi sedikit, cuma Rp800 perak sekali top-up.
Tapi kunci utamanya adalah, top-up secara konsisten & gratis karena pakai voucher hasil main games.
Tapi kunci utamanya adalah, top-up secara konsisten & gratis karena pakai voucher hasil main games.
Setelah kurang lebih 4 bulan menabung emas pakai voucher diskon hasil shopee tanam tadi, aku berhasil mengumpulkan tabungan emas dengan berat kurang lebih 0,5gr yang kemudian aku jual dan tadaaa dapatlah emas batangan fisik sebesar 0,5gr seperti gambar di bawah ini.
Ini momen yang paling bikin aku terharu, karena dari dulu aku pengen banget bisa punya emas, entah batangan murni atau dalam bentuk perhiasan.
Tapi apa daya kondisi keluarga dan keuanganku yang tidak memungkinkan, dulu aku cuma bisa mimpi.
Tapi apa daya kondisi keluarga dan keuanganku yang tidak memungkinkan, dulu aku cuma bisa mimpi.
Setelah sabar menabung per 800 perak melalui permainan shopee tanam ini, aku merasa bangga dan senang banget akhirnya bisa punya emas pertama kalinya dalam hidup, secara gratis pula.
Itu hasil dari ngumpulin kemarin, nah karena kebijakan shopee tanam untuk tanaman pohon emas sudah berubah, dari yang awalnya voucher diskon menjadi voucher cashback, aku sekarang mengubah strategi bermainnya menjadi tanam tabungan koin Shopee saja.
Koin shopee yang didapat dari permainan shopee tanam, bisa dipakai subsidi 50% untuk top-up tabungan emas lewat @tanamduitid;
Jadi 50% pakai koin dan 50% pakai uang hasil cashback = emas gratis.
Ini koleksi tabungan emasku selama 2 bulan terakhir di TanamDuit.
Jadi 50% pakai koin dan 50% pakai uang hasil cashback = emas gratis.
Ini koleksi tabungan emasku selama 2 bulan terakhir di TanamDuit.
3. Uang Receh Juga Penting Lho!
Hayo disini siapa yang gasuka uang koin atau uang kertas yang punya nominal receh seperti Rp1,000; & Rp2,000; karena dianggap menuh-menuhin dompet?
Uang-uang ini jangan diremehin! Karena yang sedikit inilah kalau dikumpulkan bisa jadi banyak.
Hayo disini siapa yang gasuka uang koin atau uang kertas yang punya nominal receh seperti Rp1,000; & Rp2,000; karena dianggap menuh-menuhin dompet?
Uang-uang ini jangan diremehin! Karena yang sedikit inilah kalau dikumpulkan bisa jadi banyak.
Selain menjadi personal shopper dan freelancer menulis di sosmed, aku juga pernah menjadi ART dirumah seorang yang berduit.
Setiap aku bersih² nyapu, ngepel, cuci dan lipat baju, aku selalu nemuin koin dan uang dengan nominal kecil.
Setiap aku bersih² nyapu, ngepel, cuci dan lipat baju, aku selalu nemuin koin dan uang dengan nominal kecil.
Setiap aku laporkan ke yang punya rumah bahwa aku menemukan uang-uang recehan ini, ybs selalu jawab "udah ambil saja" dan yakali aku nolak. 
Akhirnya uang-uang recehan ini aku kumpulin, jemu (soalnya basah dari cucian), rapihkan, dan aku isolasi untuk kemudian disetor ke bank.
Akhirnya uang-uang recehan ini aku kumpulin, jemu (soalnya basah dari cucian), rapihkan, dan aku isolasi untuk kemudian disetor ke bank.
Uang recehan yang disetorkan tadi akhirnya aku masukkan ke RDN untuk dibelikan lot saham.
Meski ngga banyak jumlah lotnya, setidaknya bisa kesampaian memiliki saham diperusahaan yang aku sukai buat investasi jangka panjang.
Meski ngga banyak jumlah lotnya, setidaknya bisa kesampaian memiliki saham diperusahaan yang aku sukai buat investasi jangka panjang.
4. Cashback to Rupiah
Ini adalah metode terakhir dan cara paling baru yang aku terapkan, sekitar 1 bulan terakhir inilah, yaitu mengkonversikan cashback menjadi saldo rupiah.
Cara ini aku pakai saat ingin investasi yang pembayarannya tidak bisa memanfaatkan casbback.
Ini adalah metode terakhir dan cara paling baru yang aku terapkan, sekitar 1 bulan terakhir inilah, yaitu mengkonversikan cashback menjadi saldo rupiah.
Cara ini aku pakai saat ingin investasi yang pembayarannya tidak bisa memanfaatkan casbback.
Dalam kasusku, aku ingin diversifikasi portoflio keuangan dengan membeli obligasi negara RI (SBN) dan ternyata untuk pembayarannya tidak menerima e-wallet, padahal saldo cashback aku lumayan banyak.
Jadi yang aku lakukan adalah cari jalan bagaimana caranya mengkonversikan cashback yang aku punya ini ke saldo rupiah.
Untuk cashback GoPay, itu gaperlu diconvert karena dia cashbacknya berupa saldo GoPay yang bisa ditransfer langsung ke rekening.
Untuk cashback GoPay, itu gaperlu diconvert karena dia cashbacknya berupa saldo GoPay yang bisa ditransfer langsung ke rekening.
Sedang untuk saldo bonus LinkAja, OVO Point, dan koin Shopee, aku harus pakai jasa pengubah cashback ke saldo rupiah.
Sudah banyak kok yang menyediakan jasa ini di Twitter, paling kena potong admin antara Rp1,000; s/d Rp5,000; setiap convert.
Sudah banyak kok yang menyediakan jasa ini di Twitter, paling kena potong admin antara Rp1,000; s/d Rp5,000; setiap convert.
Tapi yasudahlah ya gapapa kena potong biaya admin untuk convertnya, yang penting cashbacknya bisa menjadi saldo rupiah.
Aku pribadi telah mengumpulkan sejumlah ini untuk rencana beli SBN, supaya bisa diversifikasi instrumen investasi.
Targetnya (Rp211,304 / Rp1,000,000).
Aku pribadi telah mengumpulkan sejumlah ini untuk rencana beli SBN, supaya bisa diversifikasi instrumen investasi.
Targetnya (Rp211,304 / Rp1,000,000).
Jadi itulah ceritaku tentang bagaimana aku, seseorang dengan pendapatan yang rendah bisa tetap berinvestasi, dengan memanfaatkan cashback dan permainan dari penyedia e-Wallet.
Konteks aku membuat utas disini bukan untuk pamer portfolio keuangan, apalagi dengan jumlah yang tidak seberapa itu.
Melainkan ingin berbagi dan memberi tahu bahwa meskipun kamu bukan orang kaya yang punya uang banyak, kamu tetap bisa investasi kok.
Melainkan ingin berbagi dan memberi tahu bahwa meskipun kamu bukan orang kaya yang punya uang banyak, kamu tetap bisa investasi kok.
Semoga utas ini bisa menginspirasi kamu untuk tidak menyerah buat merencanakan masa depan melalui investasi ya.
Kumpulkan sedikit demi sedikit, nanti lambat laun kamu akan bisa punya portfolio keuangan yang cukup.
Kumpulkan sedikit demi sedikit, nanti lambat laun kamu akan bisa punya portfolio keuangan yang cukup.
Tidak apa-apa nyicil per Rp10,000 buat reksadana, aku aja nabung emas per Rp800 lho sampai 4 bulam, tapi akhirnya bisa tercapai kok buat punya emas, yang penting konsisten. 
Apabila utas buatanku ini dirasa bermanfaat, boleh bantu RT/ supaya yang lain bisa ikut baca yaa.
Selain itu, apabila berkenan kamu juga bisa mendukung aku atas tulisan yang telah aku buat secara financial, bisa dilakukan melalui http://saweria.co/fovxie ;
Terima kasih!
supaya yang lain bisa ikut baca yaa.Selain itu, apabila berkenan kamu juga bisa mendukung aku atas tulisan yang telah aku buat secara financial, bisa dilakukan melalui http://saweria.co/fovxie ;
Terima kasih!
