T-t-tapi kan perilaku berisiko itu pilihan pribadi! Personal choice! Jgn dikit-dikit salahin industri, salahin kapitalisme!
Eits, santai. Ada bny alasan knp perilaku berisiko itu bukanlah pilihan yg bebas dr tekanan; sebaliknya, tekanan muncul dr yg pny kuasa, trmsk industri.

Jk perilaku berisiko hny berkaitan dgn pilihan pribadi, maka pendidikan kesehatan adlh solusinya. Namun spt yg akan dijabarkan di utas ini, dgn adanya pengaruh industri dlm mengubah lingkungan sosiopolitik terkait perilaku, maka penyelesaiannya bersifat sosiopolitis jg.

Kilas balik; perusahaan multinasional memiliki penghasilan tahunan yg setara dgn Produk Domestik Bruto (GBP) sebuah negara. Seiring dgn kuasa sebesar itu, apakah perusahaan multinasional tsb dibebani kewajiban & tanggung jawab yg setara jg dgn kuasanya?
https://twitter.com/RodriChen/status/1331900635403280391?s=20

Perusahaan memiliki tanggung jawab terhadap pemilik modal, alih-alih masyarakat luas. Oleh karena itu, profit adalah prioritas utama sebuah perusahaan, bukan kesehatan masyarakat. Kesehatan menjadi perhatian KETIKA ia bersinggungan dgn profit.

"Efforts to prevent NCD go against the business interests of powerful economic operators. In my view, this is one of the biggest challenges facing health promotion." --Margaret Chan, WHO Director-General Opening Address at the 8th Global Conference on Health Promotion

@IlonaKickbusch, et al (2016) menyatakan ada 4 cara industri mempengaruhi: pemasaran, meningkatkan keinginan dan penerimaan produk tdk sehat; lobbying, menghambat kebijakan yg menghalangi, spt kemasan polos rokok atau batas usia konsumsi miras; ....

... corporate social responsibility (CSR), mengalihkan perhatian dan "mencuci dosa"; dan rantai pasokan raksasa, yg memperbesar pengaruh perusahaan di dunia. https://doi.org/10.1016/S2214-109X(16)30217-0