Nyatanya Kesultanan Yogyakarta lahir dari Perjanjian Giyanti 1755: Pangeran Mangkubumi—kemudian bergelar Sultan Hamengkubuwana I—beroleh ½ wilayah Mataram, tp disertai akui sbg VASAL dari VOC, jg akui isi Perjanjian 1749 antara Susuhunan Pakubuwana II dng VOC. https://twitter.com/sponsorsofmud/status/1349182307400208384
Sampai dengan 1940, yakni proses naik takhtanya GRM Dorodjatun menjadi Sultan Hamengkubuwana IX, semua calon raja Yogyakarta mesti lakukan negosiasi & lalu teken perjanjian (korte verklaring) dng pihak Kolonial Belanda seputar kewajiban serta haknya di sepanjang menjabat.
1809-1810 ketika Sultan Hamengkubuwana II coba lawan kebijakan pihak Kolonial Belanda era Gubjen HW Daendels yg perjelas status vasal para raja lokal, antara lain dng pereteli simbol-simbol & seremoni hingga etiket, upaya resistensi berujung kegagalan.
Sultan mesti memecat ...
... Manggala Yudha (Panglima Tentara) merangkap Wedana Bupati Mancanegara Wetan, Raden Ronggo Prawirodirjo III, dari kedudukannya, lalu dituntut serahkan diri ke Buitenzorg. Memaksa yg bersangkutan angkat senjata sampai gugur utk pembelaan harga dirinya selaku ksatria Jawa.
...
You can follow @sefkelik.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.