Read on Twitter
Tapi faktanya, Big Hit selaku pemegang saham mayoritas label mereka, emang berperan besar dalam ekspansi market mereka ke luar negeri.
Mungkin sebelum gabung Big Hit, mereka udah cukup dikenal. Tapi akuisisi dari Big Hit membantu mereka setidaknya dari aspek cost marketing. https://twitter.com/daegusoftboy_17/status/1347569309455839234
Mungkin sebelum gabung Big Hit, mereka udah cukup dikenal. Tapi akuisisi dari Big Hit membantu mereka setidaknya dari aspek cost marketing. https://twitter.com/daegusoftboy_17/status/1347569309455839234
Ambil contoh akuisisi Big Hit ke PLEDIS.
Big Hit mempersilahkan PLEDIS bergerak independen sbg label, namun dalam operasionalnya, khususnya aspek promosi, mereka dibantu sama Big Hit.
CEO PLEDIS aja menilai akuisisi ini akan berpotensi menaikkan growth artis mereka.
Big Hit mempersilahkan PLEDIS bergerak independen sbg label, namun dalam operasionalnya, khususnya aspek promosi, mereka dibantu sama Big Hit.
CEO PLEDIS aja menilai akuisisi ini akan berpotensi menaikkan growth artis mereka.
Jadi kesimpulannya, mungkin GFriend ataupun Seventeen sudah terkenal sebelumnya, namun dgn mereka ikut dibawah bendera Big Hit, justru membuat mereka lebih mudah dapet spotlight.
Ingat, ini semua soal bisnis. Bukan sentimen pribadi. Agensi kecil jg pengen bisa survive.
Ingat, ini semua soal bisnis. Bukan sentimen pribadi. Agensi kecil jg pengen bisa survive.
Justru ini kesempatan bagus sebetulnya bagi PLEDIS untuk menarik sebagian fanbase ARMY jd multifandom.
Lumayan kan kalo ada ARMY yg ikut support mereka krna msh dlm satu naungan label.
Jadi lucu buatku kalo malah fandomnya meributkan keputusan perusahaan.
Lumayan kan kalo ada ARMY yg ikut support mereka krna msh dlm satu naungan label.
Jadi lucu buatku kalo malah fandomnya meributkan keputusan perusahaan.
Persaingan industri K-Pop sangat keras. Apalagi kondisi pandemi gini banyak grup yg kena disband.
Kenapa? Karna gak kuat modalnya buat nanggung cost operasional.
Makanya kalo ada agensi kecil yg bisa merger sama agensi gede, mereka setidaknya terbantu secara finansial.
Kenapa? Karna gak kuat modalnya buat nanggung cost operasional.
Makanya kalo ada agensi kecil yg bisa merger sama agensi gede, mereka setidaknya terbantu secara finansial.
Karna kalo misal PLEDIS nurutin kemauan fandomnya untuk pisah dari Big Hit, krna sentimen pribadi tadi, ya balik lagi, emang udah cukup kuat tah fanbase nya buat menopang kelangsungan operasional mereka??
Karna kalo emg udah, tentu mereka jg gak perlu diakuisi sama Big Hit.
Karna kalo emg udah, tentu mereka jg gak perlu diakuisi sama Big Hit.
Kutambahin penjelasan dikit.
Untuk ngambil keputusan merger, perusahaan harus saling support.
Big Hit butuh PLEDIS untuk diversifikasi bisnis, biar gak ketergantungan sama BTS.
Dan PLEDIS butuh Big Hit buat dapet support finansial dan marketing ke luar negeri.
Untuk ngambil keputusan merger, perusahaan harus saling support.
Big Hit butuh PLEDIS untuk diversifikasi bisnis, biar gak ketergantungan sama BTS.
Dan PLEDIS butuh Big Hit buat dapet support finansial dan marketing ke luar negeri.
Jadi kedua pihak tentu saling diuntungkan satu sama lain. Kalo ndak gitu ya ngapain mereka repot-repot merger.
Daripada ribut sama "saudara" satu label, mending fokus promo fave masing-masing ke fandom sebelah. Siapa tau ada yg jd multifandom setelah itu. Makin bagus toh?
Daripada ribut sama "saudara" satu label, mending fokus promo fave masing-masing ke fandom sebelah. Siapa tau ada yg jd multifandom setelah itu. Makin bagus toh?
Baru semalem kubikin. Masih anget. Memahami konsep merger dan akuisisi secara general. https://twitter.com/WidasSatyo/status/1347518337878659072?s=19
