[Thread]

Mention sobat indif yg punya kebiasaan BURUK ngeles kaya gini.

Biasakan belajar & cari tau, bukan malah beropini sok bijak supaya orang lain memaklumi ketidak-tahuan kalian.

Perayaan Natal PENTING dlm menjaga kelurusan ajaran kita.

#JanganDiamkanKemungkaran

- Rohman
Mitos #1 "Kapan lahirnya Kristus itu ga penting."

FAKTANYA:
Penentuan tanggal Perayaan Kelahiran Kristus (Natal) secara Gerejawi merupakan bukti kuat yg membedakan perayaan kita dari hari raya Pagan yg bermunculan.

Ini juga merupakan parameter penting untuk menilai mutu Gereja.
Perayaan pagan / berhala seringkali ditentukan berdasarkan perubahan posisi benda langit (matahari, bulan, bintang, dsb.) Akibatnya, hari raya mereka jatuh pada tgl yg berbeda tiap tahunnya.

Sebaliknya Natal ditentukan berdasarkan peristiwa yg dicatat dalam Alkitab. Selalu sama.
Apapun kalender yg dipake oleh suatu Gereja Lokal (Julian, Revised Julian, & Gregorian sekalipun) semuanya konsisten menempatkan perayaan2 liturgis yg menjadi patokan Natal secara konsisten.

Kelahiran Kristus selalu diperingati tgl 25 Des tiap taun oleh Gereja, apapun yg terjadi
Dari situ kita bisa menilai kualitas Gereja yg ga Natalan tgl 25 Des.

Misal ada Orthodox, Oriental, or Katolik Timur yg ngerayain Natal di tgl 7 Jan. Kita tau bahwa mereka tetap layak disebut "Kristen" karena tgl 7 Jan itu tetaplah 25 Des di kalender Julian Lama yg mereka pake.
Gitu juga ketika ada Gereja "kekinian" yg merubah perayaan Natal di tgl berbeda hanya karena alasan "kenyamanan" seperti sewa gedung.

Kalo mereka berani "kompromi" untuk perkara doktrinal sepenting ini, kemungkinan mereka juga udah & akan "kompromi" untuk hal2 doktrinal lainnya.
Ketika ada komunitas "kristen" yg menghapus perayaan Natal dari kalender mereka (Saksi Yehuwa, Adven Hari ke-7, Quaker, dsb) hal ini merupakan indikator adanya HERESY (ajaran sesat) dalam komunitas tersebut.

Mereka berhak menyebut diri "kristen," kita juga berhak menolak mereka.
Mitos #2 "Arti kelahiran-Nya lebih penting yaitu untuk menebus dosa"

FAKTANYA:
Penebusan umat manusia terjadi melalui KEMATIAN & KEBANGKITAN-NYA di atas Salib.

KELAHIRAN baru awal penggenapan janji Allah kepada Para Nabi Perjanjian Lama. Penebusan masih belum tergenapi saat itu
Kelahiran Tuhan Yesus merupakan salah satu tahapan yg harus terjadi dalam Karya Keselamatan, tapi penebusan baru terjadi pada Paskah.

Kalo cuma lahir jadi manusia, dewa-dewi pagan lain juga banyak yg dikisahkan demikian tanpa bukti sejarah.

Cuma Yesus yg beneran MATI & BANGKIT.
Lalu di mana pentingnya Perayaan Natal?

Perayaan ini PENTING untuk menolak segala ajaran sesat mengenai identitas maupun kodrat (nature / φύσις) dari Yesus Kristus.

Pohon Natal, makan2 & tukeran kado itu BUKAN esensi Natal.

Natal dirayakan Gereja untuk menjaga ajaran yg BENAR
Ketika ada yg bilang bahwa Yesus itu cuma "penampakan" yg berubah2 bentuk ato "pura2" menjadi manusia, wajib kita TOLAK krn Yesus beneran LAHIR & punya ibu.

Gitu juga pas ada tokoh "mirip" yg beda silsilah, wajib kita TOLAK

Kakeknya Tuhan Yesus Yoakim, BUKAN Imron apalagi Abdul
Mitos #3
"Perayaan Natal hanya mengingatkan besar kasih Tuhan kepada manusia, sehingga kita bisa bersukacita."

FAKTANYA:
Sukacita Natal hanya hadir setelah PERJUANGAN & KESULITAN.

"Ia sedang mengandung & dalam keluhan & penderitaannya hendak melahirkan ia berteriak kesakitan."
Semua Gereja yg sejarahnya bisa ditelusuri sampe Para Rasul, pasti mengajarkan semacam "masa puasa" atau dikenal dgn "masa adven" untuk menyambut Natal.

Gereja mempersiapkan kita untuk menyambut sukacita kelahiran Kristus melalui pertobatan, puasa, menenangkan diri, introspeksi.
Jadi bukan "cuma sukacita" tapi harus ada "perjuangan" untuk merayakan sukacita Natal.

Kalo unsur "perjuangan" ini dihilangkan, Natal palsu ini cuma hari libur nasional biasa.

Bahkan di negara maju dijadikan sebagai momen untuk free sex bersama pacar or mabuk2an sambil party.
Di Indonesia, Natal yg cuma "sukacita" nya doang ini ada dipake oleh oknum2 tertentu sebagai ajang ramah-tamah, ngundang "server sebelah" buat tampil, atau bahkan doa bareng di dalem Gereja kita.

Heh keturunan ular beludak, bertobatlah sebelum terlambat.

Best regards,

- Rohman
You can follow @kresbung.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.