ATURAN-ATURAN DASAR DALAM MEMASAK DAN FOOD AWARENESS:

-Sayuran lebih baik tidak matang
-Produk unggas (daging & telur) harus matang kecuali tersertifikasi bebas Samonella dan E. coli
-Daging merah boleh tidak matang tapi lebih baik matang
-Susu tidak baik jika dididihkan
-Telur segar tenggelam dalam air. Semakin mengapung maka semakin tidak segar telur tersebut karena bakteri telah mendekomposisi protein dalam telur yang kemudian menghasilkan gas

Kurangi konsumsi telur mentah/½matang untuk mengurangi potensi terjangkit penyakit pencernaan
-Cegah food-to-food dan equipment-to-food cross-contamination dengan tidak menggunakan wadah, alas potong, dan pisau yang sama antara daging & sayuran. Jika tidak memungkinkan, selalu cuci wadah, alas potong, dan pisau tiap mengganti sayuran ke daging. Begitu pula sebaliknya
-Cegah botulisme (penyakit mematikan akibat keracunan racun botulin yg diproduksi mikroba Clostridium botulinum) dengan selalu memperhatikan kemasan pangan kaleng. Kemasan yg menggembung atau bocor ataupun telah lewat masa kadaluwarsa memiliki resiko tinggi terkontaminasi botulin
-Botulin Toxin (Botox, iya yang disuntikan untuk mengurangi kerutan di wajah) sangat amat beracun. 2ng (dua nanogram atau dua per semilyar gram) Botox yang diinjeksikan intravena cukup untuk membunuh seketika orang dewasa
-Selalu perhatikan tanggal kedaluwarsa jika menggunakan produk pangan, bumbu, ataupun BTP dalam kemasan
-Tutup rapat kemasan makanan yang tidak habis digunakan
-Perhatikan juga instruski yang tertulis pada kemasan. Ada sebagian produk yang harus habis dalam sekali konsumsi
-Kalau kamu sering mencret ketika mengkonsumsi produk susu, bisa jadi pencernaanmu intoleran terhadap laktosa (gula susu). Hindari konsumsi produk susu dan akan lebih baik lagi jika kamu konsultasikan ke dokter
-Semakin rasa makanan memanjakan lidahmu, sebetulnya semakin tidak sehat makanan tersebut. Hindari konsumsi berlebihan

Rasa manis disebabkan senyawaan gula => Diabetes & Obesitas
Rasa asin disebabkan senyawaan garam => Hipertensi
Rasa gurih alami dan mouthfeel yang penuh disebabkan oleh (garam) asam amino dan lipida (termasuk kolesterol dan purin) yang terlarut dalam lemak => Obesitas, Kolesterol, Asam Urat

Lebih sehat memanfaatkan sumber rasa gurih dari produk tanaman dan ikan (jamur, konbu, anchovy)
-Cek insang dan mata ikan sebelum mengolahnya. Ikan segar memiliki warna insang merah cerah dan mata yang jernih. Mengkonsumsi ikan tidak segar dapat menyebabkan alergi bahkan keracunan
-Daging merah segar tidak berwarna pucat, tidak berbau amis berlebihan, ketika ditekan terasa kenyal dan padat, dan lemak berwarna kekuningan. Lebih oke lagi kalau ada cap dari rumah pemotongan hewan
-Produk laut yang diasinkan sangat normal jika dikerubungi lalat. Jika tidak, bisa jadi telah dibubuhi formalin atau pengawet lainnya. Lain halnya dengan produk laut segar. Ketika dikerubungi lalat berarti tandanya sudah tidak segar
Ayo tambahin dong gais!!
This... MSG gak berbahaya kok selama gak dikonsumsi berlebihan. Kalau dikonsumsi berlebihan bisa kena Hipertensi dan Chinese Restaurant Syndrome/MSG Symptom Complex dengan gejala mual, muntah, pusing, berkeringat, dan kelelahan https://twitter.com/smollpax/status/1303362674978299904?s=19
-Ada cara yang lebih sehat untuk membuat makananmu gurih secara alami yakni dengan menggabungkan bahan yang memiliki kandungan glutamat dan inosinat

Glutamat: tomat, konbu kelp, kaldu jamur (shitake paling mantul), kaldu daging, susu dll
Inosinat: anchovy, yeast, seaweed, dll
Kentang aman dikonsumsi baik mentah ataupun matang. Tpi yang betul-betul harus diperhatikan jika adanya ruam hijau pada kulit kentang. Itu menandakan kentang telah terpapar matahari dalam waktu lama dan memproduksi Solanine yg beracun jika dikonsumsi https://twitter.com/titinnefialstr/status/1303365845163233280?s=19
Santan juga sebetulnya kurang sehat jika dikonsumsi berlebihan karena kandungan lemak jenuhnya dan lipida-lipidanya

Tapi aku sangsi jika dikatakan Coconut Milk > Animal Milk karena keduanya punya kelebihan dan kekurangannya masing2 https://twitter.com/ines_aryono/status/1303365298175660033?s=19
Nice!! Cara terbaik masak sayuran memang dengan blansir/blanching yakni dengan merebus sebentar sayuran di air mendidih, tiriskan, dan rendam dalam air es https://twitter.com/shintasig_/status/1303364818728960000?s=19
Good question!!

Beberapa sayuran memang harus dimasak matang. Membedakannya mudah; jika sayuran tersebut bisa dimakan mentah maka lebih baik dimasak sebentar. Tapi kalau gak bisa, mau gak mau dimasak sampai matang https://twitter.com/yayangdelfitia_/status/1303370998763274240?s=19
Pertimbangannya bisa macam-macam. Dari mulai tekstur, rasa, sampai kandungan senyawa berbahaya di dalam sayuran tersebut yang hanya bisa diurai atau diminimalisir dengan proses memasak hingga benar-benar matang
Aman... Selama bahan bakunya segar dan kondisi telur asinnya baik (tidak berlendir). Jangan konsumsi berlebihan karna telur asin tinggi garam dan telur phitan tinggi purin https://twitter.com/avfogato/status/1303372468799696897?s=19
Betul... Suhu dan waktu adalah variabel krusial dalam proses pasteurisasi. Ditambah proses pasteurisasi tidak membunuh beberapa bakteri pathogen (bakteri jahat) makanya umur simpannya sebentar https://twitter.com/aryasstarkk_/status/1303373903243354209?s=19
-Sayuran akan lebih baik jika dicuci bersih terlebih dahulu baru dipotong-potong, bukan sebaliknya.

Proses pemotongan memperluas permukaan sel-sel yang akan terkena air. Hal ini menyebabkan beberapa nutrisi terbawa oleh air cucian
-Daging merah yang benar-benar segar sebetulnya tidak perlu dicuci dengan air. Cukup dilap kering dengan paper towel. Apalagi jika dagingnya tidak segera dimasak atau hendak dibekukan

Selain faktor rasa, mencuci daging bisa menyebabkan kontaminasi silang...
... dengan mikroba dalam air dan juga mikroba dalam daging ke dapurmu. Jangan lupa cuci bersih wadah dan washtafelmu jika kamu mencuci daging

Bungkus dagingmu rapat-rapat jika hendak dibekukan
-Proses terbaik untuk thawing atau mencairkan daging beku yakni dengan memindahkannya dari freezer ke chiller semalaman. Atau kalau tidak sempat, bisa dengan mengalirkan air ke pembungkusnya. Jangan dialirkan langsung ke daging ya....
-Metode memasak terbaik adalah dengan mengukus. Merebus juga baik, namun ada peluang nutrisinya hancur akibat suhu air mendidih atau sebagian nutrisinya terlarut dalam air rebusan. Apalagi jika air rebusannya gak dikonsumsi
Menumis juga bagus, asal jangan pakai banyak minyak dan lama-lama saat menumis sayuran.

Jangan lupa juga urutan memasukan bahan makanannya dimulai dari bahan yang harus matang dulu baru dilanjutkan ke bahan yang boleh tidak matang. Masih banyak yang nggak peduli dengan hal ini
Proses menggoreng meningkatkan kandungan minyak dan kolesterol

Proses membakar dan memanggang dapat memproduksi radikal bebas, apalagi kalau sampai ada bagian yang gosong.
-Ada beberapa mitos terkait mie instan. Diantaranya mie yang dilapisi lilin dan nggak boleh minum kuah rebusan mie

Mie kering dibuat dengan proses penggorengan atau pemanggangan, tidak dengan dilapisi lilin. Yang ngambang-ngambang saat kalian dinginin air rebusan mie itu minyak
Kemudian, baku mutu tepung terigu untuk pembuatan mie adalah tepung yg telah difortifikasi (diberikan nutrisi tambahan)

Jadi kalau kalian nggak konsumsi air rebusannya, ada sebagian nutrisi fortifikasi yang kebuang. Tetap aman mengkonsumsi air rebusan mie tapi ya gak harus juga
Lebih baik lagi kalau makan mie instan gak pakai air rebusannya terus ditambah sayuran dan sumber protein lainnya. Biar gizinya seimbang

Tapi tetep, jangan kebanyakan makan mie instan. Variasiin makanan yg kalian konsumsi sebisa mungkin
Kontaminasi silang menyebabkan perpindahan mikroba ke bahan pangan yang secara natural tidak membawa mikroba tsb.

Misal habis potong ayam, lalu langsung potong sayur dengan alas potong dan pisau yang sama. Salmonella pada ayam akan berpindah ke sayuran https://twitter.com/dantohaohao/status/1303454721022148613?s=19
Perpindahan mikroba ini bisa berbahaya karena waktu pemasakan sayuran tentu lebih sebentar dari daging ayam sehingga Salmonella yang ada di sayuran akibat kontaminasi silang nggak bakalan mati ketika dimasak

Akibatnya kita bisa mual, muntah, diare, atau bahkan keracunan makanan
Beberapa sumber dan dokter melakukan klaim bahwa nasi yang didinginkan setelah masak dan dihangatkan kembali sebelum dikonsumsi memiliki indeks glikemik lebih rendah karena dalam prosesnya membentuk pati resisten yang lebih lambat dicerna https://twitter.com/dolors_itamet/status/1303482616104939521?s=19
Sehingga, jika klaim ini memang benar, dapat dikatakan bahwa betul nasi dingin (yg dihangatkan kembali) mengandung lebih sedikit karbohidrat sehingga lebih sedikit pula gula yang diserap tubuh

Ditambah terbentuknya pati resisten membuat lonjakan gula darah tidak terlalu drastis
https://twitter.com/ishflahyou21/status/1303492063715930112?s=19
Sebetulnya menghangatkan segala macam sayur apalagi sampai berkali-kali dengan suhu tinggi gak dibenarkan karena merusak nutrisinya. Tapi spesifik untuk bayam yang mana tinggi nitrat, tidak direkomendasikan untuk menghangatkannya https://twitter.com/vanny_agstn/status/1303488990859862016?s=19
Senyawa nitrate sebenarnya tidak berbahaya malah bermanfaat, tapi senyawa ini rentan tereduksi jadi nitrite yg berbahaya dan juga berubah menjadi nitrosamine yang mana karsinogen (penyebab kanker) apabila sayur bayam dihangatkan apalagi sampai berulang kali
Kalau kamu gak doyan makan sayur dingin, boleh angetin sayur bayam dengan api kecil sampai kuahnya hangat kuku. Jangan sampai mendidih yaa...
Cara memasak sayur bayam yang benar adalah dengan mendidihkan air beserta bumbu, aromatics dan bahan lain yg membutuhkan waktu lebih lama untuk matang, baru kemudian masukan bayam dan segera matikan api. Diamkan dingin dalam keadaan tertutup
Betul... Krustasea (Udang, Lobster, Kepiting, dll) serta Moluska (Kerang, Tiram, Kepah, dll) lebih baik dimasak hidup-hidup untuk mencegah kontaminasi dan berkembangnya bakteri patogen dan juga parasit https://twitter.com/slowxrabbit/status/1303507423592759296?s=19
Merendam kerang-kerangan dengan air asin (kandungan garam lebih dari 1%) bisa membantu untuk membersihkan kotoran di dalam kerangnya. Nanti mereka akan melepehkan pasir dan kotoran yang ada di dalam cangkang. Sebelum dimasak jangan lupa cangkangnya dibersihkan dengan sikat yaaa
Untuk cephalopoda (Gurita, cumi, dan sotong) lebih baik beli dalam keadaan hidup atau beku soalnya cepet banget busuk. Kalau udah amis apalagi berlendir berlebihan tandanya udah gak segar. Rasanya juga bakalan beda banget
Cakep...

https://twitter.com/dindathya/status/1303513149492965377?s=19
Good question!!

Sebetulnya penetapan umur simpan itu ada dua faktor pertimbangan. Pertama regulasi dan yang kedua hasil uji laboratorium

Beberapa produk sebetulnya masih layak konsumsi walaupun sudah melewati tanggal kadaluwarsa karna terbentur regulasi https://twitter.com/theharmadi/status/1303514546146029569?s=19
Jika secara inderawi masih layak makan (tidak berubah bau, rasa, warna, dan tidak ada tanda-tanda kontaminasi bakteri/jamur) sebetulnya masih layak konsumsi

Tapi untuk awam amannya, patuhi saja tanggal kadaluwarsanya yaaa
Secara teoretis memang betul Arsen IV pada produk krustasea bisa tereduksi jadi Arsen III akibat reaksi dengan Asam Askorbat (Vit. C), namun kandungannya gak signifikan sehingga jika dikonsumsi secara moderat masih aman https://twitter.com/JustCavalheiro/status/1303518113598595072?s=19
Gais... Nitip lapak bantu temen siapatau kalian minat untuk pribadi atau hadiah untuk orang tersayang.

Harga sangat bersahabat dan hasilnya dijamin mantul!!! Aku sendiri yg jamin. Sok, liat portonya di pinned post. Buruan biar kebagian waiting list!!! https://twitter.com/rosadayn/status/1301167735754301440?s=19
You can follow @baryoism.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.