Read on Twitter
[Random Talk]
Pola Komunikasi Pria dengan Rentang 20-26 Tahun dan 27-35+ Tahun pada Wanita (23+) Pengguna Twitter di Dunia Alter
Seperti yang saya janjikan. Utas kali ini, saya akan membahas tentang pola komunikasi pria dan wanita (dengan rentang umur tertentu).
Pola Komunikasi Pria dengan Rentang 20-26 Tahun dan 27-35+ Tahun pada Wanita (23+) Pengguna Twitter di Dunia Alter
Seperti yang saya janjikan. Utas kali ini, saya akan membahas tentang pola komunikasi pria dan wanita (dengan rentang umur tertentu).
Dari observasi saya selama ini, komunikasi pria dengan usia 20-26 dan usia 27-35+ pada wanita ada perbedaan, yang cukup kentara (kalo diamati jeli), terlebih lagi dalam konteks dunia alter di twitter.
Pada pria usia 20-26, style convo mereka lebih menggebu-gebu, tidak sabaran, on point, dan masih perlu belajar banyak. Berbeda dari pria usia 27-35+, convo mereka cenderung stabil, penuh atensi minim afeksi.
Karena, para pria dengan usia 27+ cenderung cerdas dalam menyembunyikan tendensi suatu hal ketika hendak mendekati wanita daripada pria di rentang 20-26. Jika mereka sampai pada titik afeksi, patut dipertanyakan, apakah itu tulus ataukah semu?
Di sisi lain, dari pembangunan citra diri alter dan konten juga berbeda jika dikaitkan dengan pola komunikasinya. Para pria di usia 20-26 cenderung menggunakan 3 daya tarik utama untuk menarik lawan jenis, dan dilakukan masif serta kontinyu untuk membangun rasa penasaran audiens.
Pada pria di rentang 27+, tiga daya tarik utama tadi bukan fokus mereka dalam membangun citra diri dan konten cuitan di akun alternya. Mereka cenderung berfokus pada insight-insight tertentu, yang mungkin bisa dilabeli 'unpopular opinion'.
Fokus yang berbeda tersebut, tentu telah memberi batasan jelas, siapa audiensi mereka. Dan, menghasilkan lingkaran mutual yang juga berbeda. Dari hal ini, kita bisa menilai seperti apa pola komunikasi yang mereka gunakan dan akan gunakan jika mencari mutual baru.
Random talk singkat ini, semoga bermanfaat dan dapat menjadi rujukan observasi mendalam tentang isu terkait komunikasi dan tidak untuk diperdebatkan (karena, dari observasi pribadi, yang bisa saja skeptis dan subyektif).
Have a Wonderful Sunday tweeps
Have a Wonderful Sunday tweeps
