A THREAD - Informasi Dasar HIV & AIDS.

DISCLAIMER : baca thread ini harus dengan niat yg baik. No judgement ke org yg kamu pikir beresiko kena. Karena "semua org bisa memiliki resiko yg sama"

Jika ada informasi yg kurang tepat atau mau ditambahkan, silahkan ya! Enjoy!
Setelah twit bbrp hari lalu & sy difollow 1900 org. Saya sadar bahwa MASIH BANYAK bgt org yg ga ngerti info soal hiv aids. I feel responsible to share this.

Tujuannya supaya km ga bingung, km aware & paham, km bisa memeriksakan diri & km gak menstigma & mendiskriminasi.
HIV adalah singkatan dari Human Immunodeficiency Virus. Kl dibhs indonesiakan "Virus yg Menyerang kekebalan tubuh Manusia".

Konsep utamanya menyerang kekebalan tubuh, bukan organ tubuh. Seseorang yg kena hiv lebih rentan kena penyakit saat daya tahan tubuh melemah
Karena yg diserang sama hiv cuma kekebalan tubuhnya, maka org yg kena HIV ga berbahaya buat berdekatan sama kalian ya.

Justru, jika kalian sedang sakit spt misal batuk & pilek..maka penyakit kalian akan lebih gampang menular buat yg kena hiv.
HIV sangat sulit menularnya. Virus ini akan mengikuti "behaviour" carriernya.

Itu kenapa, once u got hiv.. ya harus stay sane.. ga boleh sembarangan hub seks sana sini.. atau pakai inject drugs sembarangan.

HIV hanya bisa menular melalui empat cara berikut.
Pertama. HIV hanya menular melalui hubungan seks yang tidak aman atau tdk menggunakan pengaman (kondom).

Kedua. HIV menular melalui penggunaan jarum suntik yg tdk steril yg digunakan secara bergantian. Biasanya para injecting drugs user, suka sharing needle
Ketiga. HIV juga dapat menular melalui transfusi darah atau transfusi organ tubuh dari org yg HIV. Biasanya ada MCU dulu, b4 you transfer

Keempat. HIV bs menular dari Ibu yg HIV kepada bayinya saat dalam kandungan, melahirkan atau menyusui. Nanti dijelaskan lbh detail
See, HIV susah bgt nularnya. Gak kayak TBC, Covid, sars. Dia tidak menular melalui droplet, airborn, dll.

Dalam istilahku si carrier harus banget "PERMISI" sebelum bisa menularkan ke orang lain lewat empat cara sebelumnya. Gak kayak udara yg bs dihirup tiap hari.
Pada dasarnya, HIV ada di semua cairan tubuh manusia. Tapi, TIDAK SEMUA cairan tubuh bisa menularkan HIV

Cairan yg bs menularkan HIV : Darah, Cairan Mani, Cairan Vagina dan Air susu ibu yg HIV

Selain 4 cairan ini, HIV ga akan bisa menular ya. Karena HIV punya prinsip penularan
Ada prinsip penularan HIV yg disebut dengan ESSE. Jika prinsip ini ga terpenuhi keempatnya, maka HIV ga bs menular dgn semudah itu.

Baca baik baik, pelan pelan tulisan di gambar ini ya!
Jadi selain 4 cara, 4 cairan dan prinsip ESSE yang ga terpenuhi. HIV ga bisa menular semudah itu.

HIV gak bs menular hanya karena saya & km melakukan kontak sosial sehingga ga ada masalah dong hidup berdampingan dengan org yg terinfeksi HIV
Kamu bisa nongkrong bareng, nginep di rumahnya, minjem jaketnya, makan atau minum bareng sama dia, pake toilet yg sama yg dia pakai.. aman!

Bahkan, mengurus pasien HIV dalam kondisi yg krisis pun ga masalah kok. Yg bahaya jika pasien hiv punya TBC, tbc bisa menular dgn mudah
Nah, HIV itu beda ya sama AIDS.

Seseorg yg sdh terinfeksi HIV, kekebalan tubuhnya melemah & rentan. Kondisi ini bs membuat mereka kena banyak sekali jenis penyakit.

Saat itu terjadi, maka mereka masuk ke fase AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrom)
Jadi AIDS itu fase dmn sudah banyak penyakit pada tubuh seseorang yg HIV

Tapi bukan berarti, org yg sdh masuk Fase AIDS ga bisa pulih kembali ya. HIV itu bukan vonis mati lho 😊

Fase ini, jadi petunjuk bagi dokter utk menentukan tahap pengobatan & perawatan yg diberikan.
Ada banyak juga yg nanya... Terus kalau kita kena HIV ada gejala atau ciri-cirinya ga ya?

Nah, HIV itu kayak perasaan ga bisa kamu duga-duga. Ga ada ciri dan gejala khusus yang PASTI dimiliki org yg terinfeksi HIV. Satu2nya cara buat mengetahui adalah Tes Darah
Tapi, ada bbrp gejala yg memang biasanya terjadi di org yg "mungkin" beresiko kena hiv.

Spt contohnya. Demam, badan lemas, diare, infeksi jamur di mulut atau area kelamin. Sakit2 ini bs datang & pergi

Tapi ga semua org yg punya gejala di itu pasti kena HIV ya.
Jadi jgn parno yaaaa! 😅😅

Jangan kamu habis baca twitku lgsg nyimpulin "waduh aku kena hiv nih". Not thay easy Bambang.

Kalau kamu merasa pernah beresiko, lalu kemudian ada gejala tadi atau ga ada gejala. Ya tetep harus TES DARAH hiv utk mengetahui.
Dalam menegakan diagnosis & mengetahui kondisi pasien. WHO menerapkan stadium 1 s.d 4 pada pasien. Stadium ini bukan mengukur betapa parahnya dirimu atau apakah kamu akan die.

Sekali lagi supaya dokter bs menentukan pengobatan & perawatan yg akan dilakukannya pd pasien
Di stadium awal. HIV bisa ada di tubuh seseorang TANPA GEJALA SAMA SEKALI.

Stadium ini, dapat terjadi selama bertahun tahun tergantung kekebalan tubuh orang tersebut. Biasanya di masa ini, org ga ngeh dan hidup biasa aja.
Di stadium kedua, kekebalan tubuh biasanya mulai menurun. Virus HIV mulai menunjukan aktifitasnya.

Di stadium ini, biasanya BB akan menurun drastis tanpa sebab yg jelas. Ada bbrp penyakit spt infeksi jamur, dermatitis seboroik yg spt ketombe, stomatitis di mulut.
Pada stadium ketiga, tubuh yg terinfeksi hiv sdh mulai ada infeksi primer seperti diare kronis, demam yg terus menerus, infeksi jamur di mulut dan sudah ada TUbercolosis paru.
Di stadium akhir, org yg terinfeksi HIV akan masuk ke kondisi perburukan. Dia akan mengalami waisting syndrome, biasanya badan kurus kering

Ada bbrp penyakit kronis kayak pneumonia, candidiasis esofagus atau infeksi jamur di tenggorokan, toksoplasmosis & penurunan kesadaran
Nah, karena kondisi kondisi di atas bisa berbeda beda pada setiap orang maka cara paling baik utk mengetahui apakah kamu HIV atau engga, dengan pemeriksaan darah HIV.

Bukan dengan parno atau cemas yg berlebihan. Jangan hanya menduga duga dan mengira ngira.
Tes HIV dapat dilakukan secara GRATIS di RS atau Puskesmas yang ditunjuk pemerintah menjadi rujukan penanganan HIV. Yg dibayar hanya administrasi & konsultasi dgn dokter

Tes HIV juga dilakukan di RS swasta dan laboratorium spt prodia, pramita dll. Tapi yg ini berbayar ya!
Tahapan tes HIV adalah VCT (voluntary counseling dan testing).

Jadi pertama kamu harus melakukannya dgn sukarela tanpa paksaan. Lalu nanti akan diawali dengan konseling sblm tes.

Lalu tes dilakukan dan akan ada konseling pembukaan hasil setelah tes dilakukan.
Hasil tes HIV ada tiga. Reaktif (positif), Non Reaktif (negatif), dan indeterminate (tdk dapat ditentukan).

Jika hasil non reaktif atau negatif, biasanya dokter akan minta kita utk tes kembali di tiga bulan & enam bulan kemudian. Karena dikhawatirkan kita ada di masa jendela
Masa jendela a/ rentang waktu mulai dari awal penularan hingga muncul antibodi HIV

Jadi alat pemeriksaan ga bs mendeteksi karena mungkin antibodi hivnya muncul. Bisa jadi sudah poz

Maka untuk memastikan akan kembali dilakukan tes & sebagai langkah pencegahan penyebaran virus
Sebaiknya selama masa jendela, jangan kembali melakukan perilaku beresiko atau lakukanlah dengan menggunakan kondom atau jarum steril.

Sehingga timelinenya ga membingungkan dari tes terakhirmu yang non reaktif.
Jika indeterminate

Hasil tes tidak menunjukkan scr jelas apa kita terinfeksi HIV / tidak. Kondisi ini mgkn terjadi karena antibodi HIV belum berkembang / ketika jenis antibodi lain mengganggu hasil tes

Biasanya dokter akan memeriksakan kembali dengan tes yg sama atau tes pcr
Jika hasilmu Reaktif atau Positif, maka langsung diskusikan dengan dokter tentang langkah selanjutnya yang akan dilakukan.

Sebisa mungkin saat proses konseling pasca menerima hasil, ada yg mendampingimu sehingga kamu tdk merasa sendirian.
Saat hasil reaktif, dokter akan memeriksa kondisimu secara lebih detail. Dia akan menanyakan apa yg kamu rasakan jika kamu gak memiliki gejala penyakit.

Biasanya di awal dokter akan memeriksa ini dan itu. Banyak tes darah, ronsen dll sesuai dengan kebutuhan pasien.
Pemeriksaan awal tersebut gunanya utk mengetahui apakah ada infeksi penyerta lainnya.

Juga bagaimana kondisi tubuhmu sekaligus menentukan terapi ARV apa yang akan diberikan dokter.

Ini thread saya soal terapi ARV lebih lengkap bs baca di sini https://twitter.com/ayuma_morie/status/1287979501624807424?s=19
Anti Retroviral (ARV) adalah bbrp jenis retrovirus yg digunakan utk menekan laju pertumbuhan virus HIV dalam darah. Saat itulah, laju penyakit aka berkurang san kondisi tubuh semakin membaik.
Buat para pedagang obat herbal, tokek, habatusauda, madu & obat2an yg mengaku bisa menyembuhkan HIV itu BELUM TERBUKTI SECARA ILMIAH ya.

Saat ini di seluruh dunia, ARV menjadi satu2nya obat yg direkomendasikan utk memulihkan kondisi kesehatan org yg terinfeksi HIV

NO DEBAT
Kalau kamu mau pake herbal, minum madu, habatusauda, multivitamin.. SILAHKAN BANGET tapiii.. tetep minum ARV nya ya. Fungsi obat2an selain ARV itu ya hanya menambah daya tahan tubuh aja.
Jika kamu sudah terinfeksi HIV maka kamu harus STOP HIV sampe di kamu aja. Artinya, sejak skrg jangan lagi main main sama kesehatanmu dan kesehatan org lain. Jangan cuek dan bodo amat.. jangan sampe kamu menularkan kepada org lain.
Ada 5 cara utk mencegah HIV. Cara yang standar tapi karena banyak diantara kita yg "AH BODO AMAT AH!" jadilah meskipun gampang cenderung diabaikan.
Cara pertama utk mencegah HIV adalah MENGEDUKASI dirimu dgn banyak bacaan & informasi terkait HIV, juga info ttg kesehatan seksual dan reproduksi.

Sayangi tubuhmu JANGAN BIARKAN ORANG LAIN MENYAKITIMU pleasee.
Cara kedua mencegah HIV adalah anstinent aktifitas seks. Jgn lakukan hub seks jika kamu ga siap dengan resikonya.

Banyak aktifitas produktif lain yg bs kamu lakukan & membuatmu terhindar dari penularan HIV
Cara ketiga SETIA sama satu orang pasangan aja. Jangan gonta ganti atau berpasangan lebih dari 1 orang.

Jika kamu ga bisa setia dan abstinent seks MAKA cara keempat adalah gunakan kondom setiap kali berhubungan seks.
Cara terakhir adalah tidak menyalahgunakan narkoba. Wabil khusus bagi yg menggunakan natkoba yg disuntikan, please jangan menggunakan jarum suntik bekas secara bergantian ya. Use a steril needle.
Living with HIV is never easy for everyone. Buat org yg terinfeksi, keluarganya, sodaranya, sahabatnya.

Its like a damage in a beginning but you still can fix it. So you have to process it.

There's ARV now, layanan kesehatan yg provide perawatan juga support group.
Jika kamu berfikir utk menceritakan perihal HIV kpd org lain, please be carefull.

u dont have to tell anyone about it if u dont want. People will never know about ur condition if u are not mention it

I made this thread also, maybe it helps https://twitter.com/ayuma_morie/status/1275966409617506304?s=19
Untuk semua yg membaca,

Jk kamu merasa beresiko jgn menduga duga, pls directly ke RS atau puskesmas utk tes HIV.

Jk km punya keluarga atau teman yg HIV, jgn menstigma & mendiskriminasi. Janhan tambah beban kami.
So this is the end of my twit!

Karena HIV ga mengurangi nilai kita sebagai manusia. Maka hidup dengan HIV tidak menjadikan kita hina.

Lets respect each other as a human. Terima kasih semuanya!! Sehat sehat selalu yaaa! ❤🌻🙏🏼🤗
You can follow @ayuma_morie.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.