🤔 Kenapa menu di beberapa restoran ga menampilkan simbol rupiah?

🤔 Kenapa banyak restoran yg memberlakukan pembayaran pesanan di awal?

🤔 Kenapa orang lebih royal belanja kalau pake kartu kredit atau gopay / ovo?

Semuanya ada hubungannya dengan "pain of paying"

[A THREAD]
Menurut Prelec & Loewenstein, ketika membeli sesuatu, ada perasaan sakit atau nyesek yg disebut “pain of paying”

Pain of paying muncul akibat 2 hal:

1. Merasa nyesek ketika melihat uang yg keluar dari dompet

2. Merasa lebih nyesek justru ketika membayar setelah mengonsumsi
Sebagai penjual, mengurangi "pain of paying" pembeli bisa membantu meningkatkan penjualanmu

Nah, berikut beberapa tips yg bisa kamu pakai:

1) Hilangkan simbol mata uang
2) Bayar sebelum konsumsi
3) Sediakan media pembayaran nontunai
TIPS 1: Hilangkan simbol mata uang

Menurut Yang, Kimes, & Sessarego, pain of paying bisa ditrigger dengan hal-hal kecil seperti simbol mata uang

Mata uang bisa mengingatkan pembeli dengan rasa nyeseknya shg cenderung akan menghabiskan uang lebih sedikit
TIPS 2: Bayar sebelum konsumsi

Menurut Prelec & Lowenstein (1998), ketika membayar di awal, pembeli akan lebih FOKUS menikmati produknya.

Namun, ketika pembeli baru membayar setelah habis menikmati produknya, rasa nyesek ketika membayar cenderung lebih besar.
TIPS 3: Sediakan pembayaran nontunai

Pembeli merasa nyesek pas melihat uang keluar dari dompet 😭

So, sediakan pembayaran nontunai kayak kartu kredit, @gopayindonesia, @ovo_id, @linkaja

Pembeli cenderung lebih royal ketika uang yg dikeluarkan bentuknya digital, ketimbang fisik
You can follow @NgomonginUang.
Tip: mention @twtextapp on a Twitter thread with the keyword “unroll” to get a link to it.

Latest Threads Unrolled:

By continuing to use the site, you are consenting to the use of cookies as explained in our Cookie Policy to improve your experience.