[Deleted the original thread to avoid being misconstrued. Some rewordings
]
Beberapa hari ini, kita tahu 18 lembaga akan dibubarkan. KemenPAN-RB sedang mengevaluasi lembaga yang ada di bawah PP dan Perpres. Komnas Perempuan masuk dalam kategori ini. https://www.kompas.com/tren/read/2020/07/15/201100665/18-lembaga-akan-dibubarkan-berikut-daftar-20-lembaga-di-bawah-presiden?page=all

Beberapa hari ini, kita tahu 18 lembaga akan dibubarkan. KemenPAN-RB sedang mengevaluasi lembaga yang ada di bawah PP dan Perpres. Komnas Perempuan masuk dalam kategori ini. https://www.kompas.com/tren/read/2020/07/15/201100665/18-lembaga-akan-dibubarkan-berikut-daftar-20-lembaga-di-bawah-presiden?page=all
Tidak ada yang mengatakan bahwa Komnas Perempuan *pasti* *akan* dibubarkan, tetapi mengacu pada kalimat "Kalau masih dalam cakupan kementerian mungkin bisa dipikirkan" (kita punya KemenPPPA) dan "masih dalam bahasan internal", tentu bikin gigit jari. Terkejut dan khawatir.
Alasan pembubaran 18 lembaga: "Dalam konteks penyederhanaan birokrasi, presiden memikirkan bahwa struktur organisasi yang dibuat harus memiliki fleksibilitas yang tinggi,"
Komnas Perempuan bekerja untuk isu yang spesifik: kekerasan terhadap perempuan. https://nasional.kompas.com/read/2020/07/14/20371671/kata-moeldoko-ini-alasan-presiden-bakal-bubarkan-18-lembaga-negara?page=all
Komnas Perempuan bekerja untuk isu yang spesifik: kekerasan terhadap perempuan. https://nasional.kompas.com/read/2020/07/14/20371671/kata-moeldoko-ini-alasan-presiden-bakal-bubarkan-18-lembaga-negara?page=all
Komnas Perempuan merupakan salah satu lembaga pemerintah yang paling efektif. Komisionernya selalu berkualitas, dan catahunya tidak pernah gagal menjadi acuan akademis. Adanya lembaga non-struktural seperti Komnas Perempuan penting untuk menjaga checks and balances.
Maka itu, saya berharap bahwa Komnas Perempuan tidak masuk daftar akan dibubarkan dalam rencana penyederhanaan birokrasi ini. Let's not pretend like we don't know that our government is full of suprises.
We got rid of DNPI in 2014. Are we not in a state of climate emergency now?
We got rid of DNPI in 2014. Are we not in a state of climate emergency now?
Lembaga lain yang *katanya* *hampir pasti* dibubarkan? Badan Restorasi Gambut. By the way, tupoksinya jauh lebih banyak daripada sekadar "kebakaran hutan". Sesungguhnya ada lembaga yang spesifik untuk hutan penting. Hutan gambut kita luasnya 22,5 ha. https://nasional.kompas.com/read/2020/07/17/13044791/wacana-pembubaran-brg-walhi-pencegahan-kerusakan-ekosistem-harus-dilanjutkan
Misal, potensi carbon trading dengan lahan gambut sangat besar (see link below). Meningat musim kemarau biasa mulai bulan Agustus (kurang dari 30 hari lagi), apa yakin semua tupoksinya bisa "ditransfer" secara efektif dalam waktu singkat? Mana resesi... https://www.cnbcindonesia.com/news/20200116164832-4-130596/hutan-gambut-banyak-ri-berpotensi-dagang-karbon-rp-350-t
To sum up, I am on the edge of my seat, sleepy af, nervously waiting for some ugly surprise in the next few days because as an Indonesian, that's the only sure thing I experience lately.
Hopefully, that's clear enough.
P.S. Kirain tadi banyak pakai kata "kalau" sudah cukup
Hopefully, that's clear enough.
P.S. Kirain tadi banyak pakai kata "kalau" sudah cukup

Regardless, kalau sampai kejadian beneran: anjing, sih. As I said earlier. No other words to express my shock and disgust.